Pages

 

Senin, 16 April 2012

Baik dan Buruknya Telepon Seluler

0 komentar
Dijaman sekarang telepon selular bukan lagi barang yang mewah, setiap orang sudah memiliki alat telekomunikasi ini. Bahkan pada abad 21 ini telepon selular merupakan kebutuhan yang harus dimiliki setiap individu sebagai sarana telekomunikasi kita agar dapat terhubung antara individu satu dengan individu lain. Desain dari telepon selular yang simpel dan murah membuat banyak yang menggunkannya sebagai alat komunikasinya, selain dapat digunakan untuk menelpon seseorang juga dapat mengirim pesan elektronik yang biasanya disebut SMS. Bukan itu saja pada awalnya telepon selular hanya dibuat untuk sebagai sarana komunikasi saja namun seiring berkembangnya teknologi telepon seluler pun mulai berkembang dalam bentuknya yang semakin tipis dan semakin banyak kegunaannya yaitu sebagai camera, internet, radio, dan lain-lain. Telepon seluler pertama kali ditemuan dan diciptakan oleh Alexandr Graham Bell pada tahun 1876. Sedangkan komunikasi tanpa kabel (wireless) ditemukan oleh Nikolai Tesla pada tahun 1880 dan diperkenalkan oleh Guglielmo Marconi. Pada tahun 1910 adalah cikal bakal telepon seluler yang ditemukan oleh Lars Magnus Ericsson, yang merupakan pendiri perusahaan Ericsson yang kini di kenal dengan perusahaan Sony Ericsson. Pada awalnya, orang Swedia ini mendirikan perusahaan Ericsson memfokuskan terhadap bidang bisnis perlaan telegraf, dan perusahaanya juga tidak terlalu besar pada waktu itu. Pada tahun 1921 pertama kalinya Departemen Kepolisian Detroit Michigan menggunakan teleopn mobile yang terpasang di semua mobil polisi dengan menggunakan freuensi 2 MHz. Pada tahun 1960, di Finlandia sebuah perusahaan bernama Fennis Cable Works yang semula berbisnis dibidang kabel, melakukan ekspensi dengan mendirikan perusahaan elektronik yang bernama Nokia sebagai handset telepon seluler. Tahun 1970-an perkembangan telepon mobile menjadi pesat dengan didominasi oleh 3 perusahaan besar yaitu di Eropa dengan perusahaan Nokia, Sony Ericsson, dan perusahaan Motorola-nya.

Perkembangan Teknologi Seluler
Dengan perkembangan teknologi wireless yang sedang berkembang pesat saat ini yaitu teknologi telepon tanpa kabel (wireless) diantaranya AMPS (Advance Mobile Phone System), GSM (Global System for Mobile system) dan CDMA (Code Division Multiple Access).


AMPS (Advance Mobile Phone System)
AMPS merupakan generasi pertama pada teknologi selular. System ini di alokasikan pada Band 800 Mhz. jaringan ini mengguatkan sirkuit terintergrasi yang sangat besar yang terdiri dari Computer Dedicated dan System Switch. AMPS menggunakan range frekuensi antara 824 Mhz - 894 Mhz yang diperuntukan pada ponsel analog. AMPS hanya di operasikan pada band 800 Mhz dan tidak menawarkan fitur lain yang umum digunakan pada layanan seluler seperti e-mail dan browsing di web. Kualitas suara yang kurang bagus serta beberapa permasalahan teknis menjadi kendala dari system AMPS ini sehingga system ini tidak berkembang dan bahkan ditinggalkan setelah teknologi digital berkembang.
GSM (Global System for Mobile system)
GSM adalah system telekomunikasi bergerak dengan menggunakan system selular digital. GSM pertama kali dibuat memang dipersiapkan untuk menjadi system telekomunikasi bergerak yang memiliki cakupan internasional berdasarkan pada teknologi Multyplexing Time Division Multiple access (TDMA). GSM mempunyai frekuensi 900 Mhz selain itu GSM juga menggunakan frekuensi 1800 Mhz dengan nama Personal Communication Network. GSM juga menyediakan layanan untuk mengirimkan data dengan kecepatan tinggi yang menggunakan teknologi High Speed Circuit Switch Data (HSCSD) yang mampu mengirimkan data sampai 64 Kbps hingga 100 Kbps. Di Indonesia jaringan GSM di tempati oleh PT. Telkomsel, Exelkomindo, Satelindo, Indosat.
CDMA (Code Division Multiple Access).
CDMA merupakan generasi ketiga (3G). teknologi telpon tanpa kabel sangat dirasakan perkembangannya, dengan munculnya berbagai macam jenis telepon selular. Sekarang ini yang sedang berkembang adalah telepon tanpa kabel yang menggunakan Code Devision Multiple Access yang menggunakan teknik penyebaran spectrum. Berbeda dengan metode Global System for Mobile Communication (GSM) yang menggunakan Time Division Multiplexing (TDM), CDMA tidak memberikan penanda pada frekuensi khusus pada setiap user. Setiap channel menggunakan spectrum yang tersedia secara penuh. Percakapan individual akan di encode atau di sandikan dengan pengaturan digital secara pseudo random. CDMA merupakan perkembangan AMPS yang pertama kali di gunakan oleh militer Amerika Serikat sebagai komunikasi.

Dampak Positif dan Negatif Telepon Seluler
Dampak positif telepon seluler
·         Mempermudah kita dalam berhubungan komunikasi antara satu individu dengan individu lain tanpa batasan jarak tau pun waktu.
·         Membuat kita tidak menjadi orang yang tidak tahu teknologi atau dapat menambah pegetahuan kita tentang perkembangan teknologi yang sedang berkembang.
·         Dengan telepon seluler dapat memperluas jaringan persahabatan kita dengan orang lain.
·         Dengan menggunkan fitur ditelepon seluler yang berupa internet kita dapat dengan mudah mendapatkan informasi-informasi yang kita tidak ketahui.
·         Mendekatkan individu yang jauh sehingga terasa dekat.
·         Lebih efesien dan murah dalam pembiayaannya.

Dampak negatif telepon seluler
·         Dapat membuat orang menjadi jarang bersosialisasi face to face sehingga cenderung berdiam diri.
·         Membuat seseorang sibuk sendiri terhadap telepon selulernya karena memainkan game sehingga tidak menghiraukan apa yang ada disekitarnya.
·         Sering disalah gunkan untuk mendapatkan video porno yang dapat mengakibatkan sikap yang tidak pantas.
·         Radiasi dari telepon seluler dan bluetooth dapat membahayakan kesehatan si pengguna telepon selular tersebut.
Pada dasarnya telepon seluler diciptakan secara netral atau tidak berpihak dan digunakan untuk sebagai sarana komunikasi, namun sekarang telepon seluler sering disalah artikan kegunaanya misalnya digunkan untuk meneror orang lain, sebagi ajang penipuas yang melalu telpon seluler dan lain-lain. Disini si pengguna telepon selulerlah yang harus bersikap bijak atas apa yang ia gunakan sehingga telepon seleuler itu lebih terasa manfaatnya ketimbang jeleknya.

0 komentar:

Posting Komentar